Kaum Millenial atau Kaum Muda Zaman Now atau Zaman sekarang masih mendominasi pelanggaran hukum khususnya di bidang Lalulintas di wilayah Hukum Polres Limapuluh Kota, hal tersebut diungkapkan Kapolres Limapuluh Kota, AKBP. Haris Hadis didampingi Wakapolres, Kompol. Abdul Syukur Felani, Kabagops, Kompol. Efrizal, Para Kabag, Kasat Lantas, AKP. Erman, Kasat Reskrim, AKP. Anton Luther, Kasat Intelkam, AKP. Zuhri Ilham, Kasat Sabhara, AKP. Romalpus Almi, para Kapolsek serta Kasubag Humas, AKP. Yuhelman usai melepas ribuan peserta jalan santai dalam program Millenial Road Safety Festival yang digelar Minggu pagi 10 Maret 2019 di Kawasan Wisata kampuang Sarosah Lembah Harau Kabupaten Limapuluh Kota.
Dari data di Satlantas Polres Limapuluh Kota, sejak Januari hingga Maret 2019 terjadi 500 Pelanggaran Lalulintas di wilayah Hukum Polres setempat, dari pelanggaran itu didominasi dilakukan oleh Kaum Millenial yang masih berusia sekolah/usia kerja. Beberapa pelanggaran tersebut diantaranya, tidak menggunakan helm saat berkendara, tidak memiliki sim, melanggar rambu-rambu lalulintas, kendaraan tidak lengkap termasuk surat suratnya.
Bahkan dari kasus Kecelakaan Lalulintas (Lakalantas) yang terjadi juga disebabkan mereka yang kendaraannya tidak standar/tidak lengkap. Mengantisipasi kasus Lakalantas dan pelanggaran dan terus memberikan Penyadaran kepada masyarakat khususnya para Millenial Polda Sumbar termasuk Polres Limapuluh Kota menggelar kegiatan Millenial Road Safety Festival. Kegiatan tersebut juga dihadiri Bupati Limapuluh Kota, Irfendi Arbi, Ketua Pengadilan Negeri Tanjung Pati, Kejaksaan, Dandim, Dandim, Dandenzipur.
” Dengan kegiatan ini kita ajak generasi Millenial untuk cita dan tertib dalam berlalulintas, sehingga target dalam 25 tahun untuk kurangi angka Fatalitas bisa berkurang/turun 50 persen, syukur-syukur bisa zero Accident. Dan memang generasi Millenial masih mendominasi pelanggaran lalulintas yang terjadi di wilayah hukum Polres Limapuluh Kota.” Sebut Kapolres.
Millenial yang melanggar aturan tersebut kebanyakan mereka yang menggunakan kendaraan roda dua, untuk itu dengan banyaknya Sosialisasi diharapkan dapat memberikan pada mereka dan masyarakat pada umumnya. Kapolres yang juga putra Pesisir Selatan itu juga mengajak generasi muda untuk terus tertib berlalu lintas termasuk untuk terus mengajak generasi Millenial untuk menekan angka kecelakaan lalulintas.
” Generasi Millenial adalah generasi harapan untuk masa depan, mari kita wujudkan tertib berlalu lintas dan tekan angka kecelakaan.” Ujar AKBP. Haris Hadis saat mmeberikan sambutan dihadapan ribuan siswa SMA /K, Komunitas mobil, Motor dan berbagai komponen yang hadir.
Dalam kegiatan tersebut juga dilakukan pembacaan Deklarasi mewujudkan Road Safety oleh Kapolres diikuti ribuan peserta yang hadir, Senam Bersama, Penandatanganan Spanduk besar yang berisi dukungan untuk mewujudkan tertib berlalu lintas, hiburan oleh Artis Minang Asal Payakumbuh, Kintani serta berbagai kegiatan lainnya. Selain di Limapuluh Kota, kegiatan keselamatan berlalu lintas, Milineal Road Safety festival juga digelar serentak Koorlantas Polri di seluruh Indonesia.
Hal yang sama juga diungkapkan oleh Kapolsek Guguak, Iptu. M. Arvi, menurut mantan KBO Satreskrim Polres Limapuluh Kota itu, dengan banyaknya sosialisasi, Razia rutin yang digelar serta berbagai upaya pencegahan baik yang dilakukan Satlantas Polres Limapuluh Kota dan Sosialiasi Polsek-Polsek dapat menekan jumlah pelanggaran lalulintas yang dilakukan oleh generasi Millenial.
“ Di wilayah Polsek Guguak memang masih banyak generasi Millenial yang tidak menggunakan helm, namun perlahan dengan Sosialiasi yang kita gelar ke sekolah-sekolah serta razia rutin yang dilakukan Satlantas dapat menurunkan angka pelanggaran serta memberikan pemahaman pentingya keselamatan berlalulintas kepada mereka.” Sebut M. Arvi ditempat yang sama.
Be First to Comment