Warga Guaguak VIII Koto dihebohkan dengan penemuan mayat bayi perempuan di dalam toilet Masjid Raya Guguak, di Jorong Pincuran Botuang, Kenagarian Guguak VIII Koto, Kecamatan Guguak, Kabupaten Limapuluh Kota, pada Selasa (20/11) sekitar pukul 12.30 Wib.
Mayat bayi ini ditemukan oleh seorang warga setempat, Muhammad Adi Wadi (16) didalam kantong plastik berwarna biru, yang didalam dibungkus kain sarung motif petak-petak berwarna merah kecoklat-coklatan, yang berada di dalam wc Masjid Raya Guguak.
Kapolres Limapuluh Kota, AKBP HARIS HADIS, SIK, M.M.Tr melalui Kapolsek Guguak, Iptu M Arvi menerangkan“Benar, kita mendapatkan laporan bahwa ada penemuam mayat bayi dalam kantong plastik. Kantong plastik itu ditemukan di dalam wc Masjid Raya,
Ipti Arvi menambahkan, awalnya kantong plastik yang berisi jasad bayi ini sudah ada sejak Sabtu (17/11) lalu pada pukul 07.00 Wib di dalam toilet tersebut. Waktu itu, seorang garin masjid, Maspialdi melihat ada kantong bungkusan plastik.Namun tanpa ada rasa curiga, Muspialdi mengira bungkusan plastik yang berisi jasad bayi ini, milik seseorang yang tertinggal setelah menggunakan wc Masjid. Untuk itu, dirinya tidak ingin membuka bungkusan itu, akhirnya Muspialdi mengamankan kantong tersebut ketempat yang lebih aman, yang letaknya tidak jauh dari penemuan awal tepatnya disamping sumur bor masjid raya,”sebut kapolsek.
Namun hingga Selasa siang, pemilik kantong plastik yang tidak diketahui pemiliknya itu tak kunjung datang, dan pada akhirnya ditemukan oleh Muhammad Adi Wadi. diketahuinya bahwa kantong plastik biru itu berisi seorang jasad bayi, ketika Muhammad Adi Wadi yang hendak melaksanakan sholat Dzuhur melihat seokar biawak masuk kedalam wc masjid.
Ketika dihampiri biawak itu malah mendekati bungkusan plastik tersebut. Alangkah kagetnya, ketika bungkusan tersebut dibuka ternyata kantong plastik berisikan jasad bayi.
Waktu ditemukan warga itu, kondisi bayi perempuan ini sudah tidak bernyawa lagi. saat ini telah diamankan barang bukti berupa, 1 buah plastik berwarna biru,1 (satu) helai kain sarung motif petak-petak berwarna merah kecoklat-coklatan, Satu helai celana dalam wanita, dan 1 (satu) buah pembalut wanita bekas pakai.
“Saat ini, jasad bayi malang tersebut telah dilarikan ke Puskesmas Dangung-Dangung dan selanjutnya di rujuk ke RS Ahmad Darwis, Suliki untuk dilakukan pemeriksaan,” tutup Kapolsek.
Be First to Comment